Rutan Masohi Sambut Sosialisasi Program dan Layanan Pendidikan dari Universitas Terbuka Ambon

    Rutan Masohi Sambut Sosialisasi Program dan Layanan Pendidikan dari Universitas Terbuka Ambon
    DOK. Humas Rutan Masohi

    Massohi - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi didatangi Direktur Universitas Terbuka dalam rangka mensosialisasikan program dan layanan pendidikan bagi seluruh pegawai, Kamis (27/7). Berlokasi diruangan rapat Rutan Masohi, kegiatan sosialisasi dihadiri oleh pelaksana harian, Agustina Lawalata, Pejabat Struktural dan seluruh jajaran di Rutan Masohi.

    Ine selaku PLH Rutan Masohi menjelaskan kalau kedatangan direktur dan tim dari Universitas Terbuka adalah untuk melakukan sosialisasi program dan layanan pendidikan di Universitas Terbuka Ambon. “Saya berpikir Sosialisasi ini menitikberatkan pada peningkatan kualitas SDM pegawai Rutan Masohi. UT dengan sistem Pembelajaran Jarak Jauh yang fleksibel mampu menjadi solusi bagi pegawai Rutmas dalam meningkatkan kualitas SDM. Saya berharap setelah sosialisasi ini, bapak/ibu yang ingin melanjutkan kuliah atau yang mau berkuliah di UT silahkan, demi dan untuk jenjang karier kedepan, ” ucap Ine. 

    Sementara itu, Direktur Universitas Terbuka Ambon, Yuli Tirtariandi El Anshori mengatakan sosialisasi Program dan Layanan Pendidikan di UT Ambon adalah untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan PNS meskipun disibukkan dengan waktu dan jarak dalam pekerjaan masing-masing. 

    “Jangan takut bagi bapak ibu yang sementara kuliah atau yang baru akan mendaftar kuliah di UT Ambon, karena dalam Badan Kepegawaian Negara program pendidikan jarak jauh ini sudah diakui, bisa dibuktikan banyaknya petugas di Lapas, Rutan wilayah Ambon dan sekitarnya yang sementara berkuliah di UT Ambon bahkan ada juga yang sudah diwisudakan, ” ucap Yuli. 

    UT Ambon, lanjutnya, wilayah kerjanya meliputi 11 kabupaten/Kota se-Provinsi Maluku. Untuk wilayah Maluku Tengah, ada Pokja yang merupakan mitra kerja sama UT yang membantu memberikan layanan administrasi dan informasi tentang UT kepada Mahasiswa yang memerlukan layanan secara berkelompok. UT sepenuhnya menggunakan mode pembelajaran jarak jauh. UT dirancang untuk menjadi universitas yang fleksibel dan terjangkau dengan fokus melayani orang-orang yang tidak memiliki kesempatan dalam menempuh sistem pendidikan tinggi mode tatap muka karena berbagai kendala, seperti kesibukan kerja, tinggal didaerah terpencil atau terluar atau lainnya. 

    “Keunggulan kuliah di UT Ambon adalah pertama waktu yang fleksibel, UT menawarkan dua layanan tutorial yaitu tutorial tatap muka dan tutorial online yang memudahkan mahasiswanya. Kedua, biaya yang terjangkau, UT tidak mengenal istilah uang pangkal atau uang bangunan. Hal ini wajar karena sistem belajar yang diterapkan adalah sistem jarak jauh. Uang kuliah per-semester / per paket dari Rp. 1 juta hingga Rp. 3 juta, ” jelas orang nomor satu di UT Ambon. 

    Lebih lanjut dikatakan ada berbagai keunggulan lain yang dimiliki UT Ambon dibandingkan Universitas-Universitas lainnya diantaranya UT sebagai Pionir Pendidikan Jarak Jauh untuk Masyarakat Luas, UT Ambon juga mandiri teknologi, terakreditasi pada masing-masing Fakultas.

    “Bapak/Ibu jangan ragu untuk kuliah di UT Ambon karena kami juga melibatkan organisasi internasional untuk me-review sistem pendidikan jarak jauh yang diterapkan, pun auditor ISO. Untuk urusan akademik, UT juga memastikan bahwa kualitas akademiknya sudah diakui secara Nasional. Terbukti dengan perolehan akreditasi dari Badan Akreditas Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Seperti yang ada ditangan bapak/ibu, hampir sebagaian besar pada masing-masing fakultas terakreditas A, " tuturnya.

    kanwil kemenkumham maluku rutan masohi m anwar n saiful sahri yusuf mukharom
    FARID MUHAMAD RIFKI

    FARID MUHAMAD RIFKI

    Artikel Sebelumnya

    Asah Talenta, Rutan Masohi Buka Lomba Karaoke...

    Artikel Berikutnya

    Generasi Berkualitas, Klinik SIKATURAM Rutan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami